WILUJEUNG SUMPING DI BLOG DESA KALIBUAYA

Monday, July 6, 2015



1.    Terbentuknya Desa Kalibuaya
Desa Kalibuaya merupakan salah satu Desa Induk yang ada di Kecamatan Telagasari dan berbatasan dengan Kecamatan Tempuran yang luas Wilayahnya pada saat itu meliputi 3 (Tiga) Desa sekarang yakni Desa Kalibuaya, Desa Kalijaya dan Desa Kalisari. Mengingat saat itu wilayah sangat luas. Desa Kalibuaya mempunyai tiga jalur wilayah pokok yaitu Wilyah Barat (Desa Kalibuaya sekarang), Wilayah Tengah (Desa Kalijaya sekarang) dan Wilayah Utara (Desa Kalisari sekarang), pada saat itu jalur barat adalah merupakan jalur utama sehingga pusat pemerintahan desa (Kantor Desa) berkedudukan di Kampung Dusun II RT.09 RW.03 (Rumah Almarhum Samad Suharyadi BA) dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang pertama bernama Ibrahim (Zaman Belanda).
Pada Tahun 1976 Desa Kalibuaya dimekarkan menjadi 2 (Dua) Desa yaitu Desa Kalijaya dan Desa Kalisari sehingga pada saat itu nama Desa Kalibuaya tidak ada (Hilang) yang mana wilayah Desa Kalijaya meliputi Wilayah Barat (sekarang Desa Kalibuaya) dan Wilayah Tengah (Desa Kalijaya sekarang) dan Wilayah Utara (Desa Kalisari sekarang). Setelah dimekarkan pada tahun 1976 Desa Kalijaya sekarang Desa Kalibuaya dipimpin oleh seorang Kepala Desa ( PJS ) bernama Moch. Carma dan saat itu pula Pusat pemerintahan Desa (Kantor Desa ) dipindahkan yang berkedudukan dikampung Dusun I RT.03 RW.01 (Kantor Desa Kalibuaya sekarang) dengan pertimbangan posisi kantor desa pada saat itu disebelah utara tidak ditengah-tengah. Pada Tahun 1982 Desa Kalijaya dan Desa Kalisari dimekarkan kembali menjadi 3 (tiga) Desa sekarang yakni Wilayah Barat Desa Kalibuaya, Wilayah Tengah Desa Kalijaya dan Wilayah Timur Desa Kalisari. Pada saat itu pula nama Desa Kalibuaya kembali ke awal sampai sekarang, dengan kata lain pada tahun 1982 merupakan tahun yang bersejarah kembalinya nama Desa Kalibuaya.

2.    Asal Dan Arti Nama Desa

Seperti diketahui bahwa Desa Kalibuaya merupakan Desa Induk, maka dalam pemberian nama Desa pun tidak meninggalkan ciri pada keadaan saat itu. Antara lain menggunakan nama “Kali” kata “Kali” sebagai lambang kebanggaan masyarakat pada saat itu. Sebab wilayah ini ada sebuah kali alam yang membentang dari arah selatan ke arah utara sepanjang 4 Km   merupakan kali pembuangan dan sebuah kali/irigasi buatan hasil kerja keras penduduk pada saat itu sepanjang 2 Km pada jaman Belanda (1928).dengan tujuan untuk mengairi areal pesawahan dan kali buatan tersebut pada saat itu dinamakan “Kalibaya”. Kata “baya” dalam bahasa Indonesia “buaya” digunakan sebagai peringatan. Karena pada saat pembuatan kali tersebut di wilayah ini di temukan buaya kobak (rawa) sehingga saat itu dinamakan Desa Kalibaya yang pada akhirrnya disebut Desa Kalibuaya

3.    Skema Alur Terbentuknya Desa Kalibuaya



DESA KALIBUAYA
(Dimekarkan menjadi 2 Desa, namun Nama Desa Kalibuaya diganti)
DESA KALIJAYA
(Sebagai pengganti Desa Kalibuaya- 1976)
DESA KALISARI
(Desa baru/hasil pemekaran- 1976)
Desa Kalijaya dan Desa Kalisari dimekarkan kembali menjadi 3 (tiga) desa tahun 1982.
DESA KALIBUAYA
(Kembali kepada nama Desa Kalibuaya awal)
DESA KALISARI
(Desa Pemekaran Desa Kalibuaya- 1976)
DESA KALIJAYA
(Sebagai Desa baru, pemekaran Desa Kalisari)
 


4.    Periode Kepemimpinan Pemerintah Desa


NO
PERIODE
NAMA KEPALA DESA
KETERANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
1849-1869
1869-1889
1889-1909
1909-1929
1929-1949
1949-1968
1968-1976
1976-1978
1978-1980
1980-1983
1983-1993
1993-2001
2001
2001-2008
2008
2008- 2014
2014-2015
2015-Sekarang
IBRAHIM
KERTA
WIRTA
DAYI
SURTIAH
SARMALIN
AHMAD SADELI BA.
MOCH. CARMA
SAHMAD
AWAT ADHARI
MOCH. ILYAS
KARDALI
WIHARYO
KARDALI
ENDANG MULIAWAN
NANA MULAYANA
ENDANG MULYAWAN
NANA MULYANA
Depnitip
Depinitif
Depinitif
Depinitif
Depinitif
Depinitif
Depinitif
PJS
Depinitif
PJS
Depinitif
Depinitif
PJS
Depinitif
PJS
Depinitif
PJS
Depinitif





1 comment:

  1. terbaik pak, menarik sebagai daerah penghasil padi di daerah karawang

    ReplyDelete